hidup ini kan benar semuanya; pada sudut dan darjah yang pasti saja berbeda.
andai di takdir 'dia' itu temunya pertama dalam kalimah cinta dan itu yang dijodohkan dari azali; dialah jodoh benar kamu.
andai yang itu hanya satu singgahan manusia yang apa-apa dan buat sebaris dua kata gembira dalam seperenggan penuh muka surat sakit dan benci hati; dialah ajaran benar kamu tentang duga dan manusia; dan hati yang bukan mati.
andai yang itu tak lebih dari mimpi indah yang bawa kamu melayang ke awan tinggi, dan sedar-sedar dia di panggil pulang oleh pemiliknya yang benar; benarlah, ada yang Maha Tinggi KasihNya dari apa yang kita mampu taruhkan.
dan
andai yang itu tak lebih dari gemuruh rasa yang cukup-cukup dalam tapi hilang dari terjemahan bahasa yang bisa dihadam oleh pemahaman sidia; percayalah itulah kebenaran yang Maha Esa nyatakan pada 2:216
sesungguhnya, kita tidak benar mengetahui yang benar andai ilmu itu bukan dimilikan pada kita juga kan Ska?
20 comments:
betul.
senyum >___<
tapi ia betul bagi aku...
betol. kot.
first ones are always true.
hahaha melawan sampai ke sini, nampak?
=)
true...
first love.. susah nk lupa..
apa beza ek
huhuhu..
yang pertama yang paling lama,,
fiu~fiu~fiu~
untung sabut timbul... ada gak yg tenggelam... adoi... nasib badan... betul sesangat...
yup,not always true...
yang pertama mungkin yang terbaik tapi cinta mungkin tidak...
entah. tak faham. tapi aku suka, selalu macam tu.
the first one is the flame
indeed :) *senyum
setuju bangat deh ... gue x penah hengat pun 1st love gue...x cukup matang time tuh
bagi aku, masih lagi benar.
dari sudut lain barangkali...
hidup ini kan benar semuanya; pada sudut dan darjah yang pasti saja berbeda.
andai di takdir 'dia' itu temunya pertama dalam kalimah cinta dan itu yang dijodohkan dari azali; dialah jodoh benar kamu.
andai yang itu hanya satu singgahan manusia yang apa-apa dan buat sebaris dua kata gembira dalam seperenggan penuh muka surat sakit dan benci hati; dialah ajaran benar kamu tentang duga dan manusia; dan hati yang bukan mati.
andai yang itu tak lebih dari mimpi indah yang bawa kamu melayang ke awan tinggi, dan sedar-sedar dia di panggil pulang oleh pemiliknya yang benar; benarlah, ada yang Maha Tinggi KasihNya dari apa yang kita mampu taruhkan.
dan
andai yang itu tak lebih dari gemuruh rasa yang cukup-cukup dalam tapi hilang dari terjemahan bahasa yang bisa dihadam oleh pemahaman sidia; percayalah itulah kebenaran yang Maha Esa nyatakan pada 2:216
sesungguhnya, kita tidak benar mengetahui yang benar andai ilmu itu bukan dimilikan pada kita juga kan Ska?
*smile*
betul2
well said!
Post a Comment